Aku tak bisa menebak kehadiranmu...
Kini jarak diantara kita benar benar telah menjauh...
Kau sungkan atau sudahpun merasa bosan...
Dalam tatap penuh tanya...
Perlahan dan sekejap selalu kubuka peraduan sunyimu...
Kubaca dan kubaca lagi...
Masih judul yang sama, yang kemarin dulu....
Meski masih kutemui senyum itu...
Senyum yang membayang setiap langkahku...
Senyummu yang membuatku merindukanmu walau semu...
Lihatlah sesekali disini,,,
tempat rinduku berpulang...
Meski judul tak lagi terimaji....
Disudut sepi tak berkaca...
Kugeletakan semua resahku...
Kutuliskan dengan derai airmata...
Masih kunanti kau disini....
Meski hari,minggu,bulan, dan tahun kian berganti....
Malam dan siang berebut medali...
Aku tetap menantimu...
Sampai kau berikan hati dan waktumu...untukku.
waktu makin menggigilkan Sepi dikisahku yang tak berujung pada sebuah raga.. Larut hayalku dalam renungan jiwa.. Hati hanya mampu mengenang.. Mengungkap masalalu yang kian menghilang.. tapi jiwaTerasa dibuai rindu... ingin rasanya menitip ucapku pada angin nan lalu... namun terdiam mulutku menggumam,,, kapan diri menuai tentram..demi cinta terkasih....
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
22 november 2022 selalu ada cerita yang harus dihapus walaupun kadang tidak senada dengan hati bahagia itu yang selalu menjadi bahan pereb...
- 
komohon Yank Celalu Resah siapakah aku yang berani menguratkan kasih sayang pada jiwamu Siapakah aku yang merelakan wak...
- 
Jam brapa ini.... Oh hari ini juga hari apa... Achhh.... Aku seperti orang bingung Menerka detak detik berlalu... Bahkan waktu teramat c...
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar