Entah sudah berapa kali kupandangi cermin kenangan itu sehingga sampai retak..
Rindu seperti kataku
Menyambangi setiap detik nafasku
Menyamar dijemari jemariku yang selalu mengusap cermin kenangan yang tertutup debu..
Bahkan diberandaku selalu kuceritakan tentang semua yang kualami..
Aku tak ingin larut dalam genangan memory ini
Cukup sudah airmata tertumpah
Begitu deras menyakiti hatiku
Jika semesta inginkan tubuhku
Aku akan rela jikapun kenangan ini dapat aku lupakan,dan menghapus duka yang membentuk gumpalan darah beku dalam tubuhku...
Dan aku ingin hidup yang baru,
Dan mempelajari semesta dengan keindahannya..
Barang kali rahasia cinta bersembunyi dibalik bulir embun atau diterik matahari
Atau bahkan bersembunyi dibilik malam..
Dan aku akan melupakan kenangan..
Mungkinkah..???
waktu makin menggigilkan Sepi dikisahku yang tak berujung pada sebuah raga.. Larut hayalku dalam renungan jiwa.. Hati hanya mampu mengenang.. Mengungkap masalalu yang kian menghilang.. tapi jiwaTerasa dibuai rindu... ingin rasanya menitip ucapku pada angin nan lalu... namun terdiam mulutku menggumam,,, kapan diri menuai tentram..demi cinta terkasih....
Minggu, 13 Maret 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
22 november 2022 selalu ada cerita yang harus dihapus walaupun kadang tidak senada dengan hati bahagia itu yang selalu menjadi bahan pereb...
- 
komohon Yank Celalu Resah siapakah aku yang berani menguratkan kasih sayang pada jiwamu Siapakah aku yang merelakan wak...
- 
Jam brapa ini.... Oh hari ini juga hari apa... Achhh.... Aku seperti orang bingung Menerka detak detik berlalu... Bahkan waktu teramat c...
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar