aku takkan mundur
Atau berlari
Meninggalkan kerinduan ini
Apa lagi harus menjauhmu..
Takkan pernah terlintas olehku....
Meski bayangmu Hanya terpampang dibenakku
Kan kucoba tegar
Dan tabah melewati satu musim kemusim berikutnya
Karna rahasia cinta
Seperti hujan
Yang merahasiakan rintiknya kepada pohon berbunga itu
Dan menghapus jejak jejakku yang ragu dijalanan
Dan hujanPun akan membiarkan Akar akar pohon menyerap
Setiap kata''ku yang tak mampu terucap
Aku ingin belajar lebih tabah dari pada kenangan
Kan kubingkai rasa ini
Pada bait bait yang kuurai setiap Waktu
Tentang hatimu
Dan kerinduanKu ini
Harus kembali menjadi sebentuk puisi
Ada pengharapan yang terlepas
Meski ragaku terlebih dahulu penat
semoga esok dapat kurapihkan bersamamu
Semoga...pintu hatimu terbuka untukku....
Dan itu harus kupastikan
SebeLum renta ini terenggut waktu
waktu makin menggigilkan Sepi dikisahku yang tak berujung pada sebuah raga.. Larut hayalku dalam renungan jiwa.. Hati hanya mampu mengenang.. Mengungkap masalalu yang kian menghilang.. tapi jiwaTerasa dibuai rindu... ingin rasanya menitip ucapku pada angin nan lalu... namun terdiam mulutku menggumam,,, kapan diri menuai tentram..demi cinta terkasih....
Selasa, 22 Januari 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
22 november 2022 selalu ada cerita yang harus dihapus walaupun kadang tidak senada dengan hati bahagia itu yang selalu menjadi bahan pereb...
-
akulah S iapakah aku yang berani menguratkan kasih sayang pada jiwamu Siapakah aku yang merelakan waktu habis karna merindu Siapakah aku...
-
komohon Yank Celalu Resah siapakah aku yang berani menguratkan kasih sayang pada jiwamu Siapakah aku yang merelakan wak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar