tak kenal
aku tak mengenal sepimu itu bukan salahku
Namun jangan kau tanya ''sudahlah'' padaku
Untuk bermimpi
Menaklukkan tingginya sepi yang menjadi pembatas rinduku
Malam begitu pekat
Dan menuang rindu diPelataran terumbu sunyi
Semua karna aku terlalu takut kehilanganmu
Entah akan tertumpah berapa ribu banyak kata
Disini mencoret dindingmu tanpa malu
Aku sudah lelah
Namun ingin bersandar diteduhnya hatimu
Sebingkai syair dari tetsan rinduku
Kupajang dengan haru
Aku tak tau hatimu
Marah, benci, atau bahagia
Karna aku tak tau....ma'af
Aku ingin membangunkan hayalku
Hingga Aku sampai dititik keberanian
Menggurat bahasa Yang terbata bata diingatanmu..
Jika suatu saat aku letih dan lelap tertidur
Kuingin kau tau lambaian terakhirku
Yang mengharap uluran tanganmu
Berdiamlah kekal dalam puisiku
Bila Aku tak layak nyata dihadapanmu....
www.rindudendam.com
waktu makin menggigilkan Sepi dikisahku yang tak berujung pada sebuah raga.. Larut hayalku dalam renungan jiwa.. Hati hanya mampu mengenang.. Mengungkap masalalu yang kian menghilang.. tapi jiwaTerasa dibuai rindu... ingin rasanya menitip ucapku pada angin nan lalu... namun terdiam mulutku menggumam,,, kapan diri menuai tentram..demi cinta terkasih....
Selasa, 22 Januari 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
22 november 2022 selalu ada cerita yang harus dihapus walaupun kadang tidak senada dengan hati bahagia itu yang selalu menjadi bahan pereb...
-
Ku tau itu kau dalam desah malam kau perlahan datang. Tlah ku dengar langkahmu aku mengenalimu dengan jelas. Karna cinta ini menjadi jejak m...
-
"Malam ini.. Aku ingin berkisah tentang kamu... Kamu...ya kamu... Yang membuatku nenanggung rindu... Entah sudah habis berapa purn...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar